Dua Pria Diringkus Atas Penipuan NFT Rp 15,7 Miliar

 Dua Pria Diringkus Atas Penipuan NFT Rp 15,7 Miliar


Jaksa pemerintah Amerika Serikat (AS) telah mendakwa dua pria bernama Ethan Nguyen dan Andre Llacuna, atas kasus penipuan dan pencucian duwit bersama dengan skema 'rug pull' kripto.


Rug pull sendiri adalah penipuan dalam kripto, di mana developer meninggalkan proyek yang mereka membuat sehabis mengumpulkan dana dari investor.


Dua pelaku penipuan itu dikira memperoleh sekitar US$ 1,1 juta atau Rp 15,7 miliar bersama dengan menjajakan token yang tidak mampu dipertukarkan (non-fungible tokens/NFT) berdasarkan pembawaan layaknya kartun yang disebut 'Frosties https://www.alkisahnews.com/ '.


Setelah menjajakan NFT, mereka menutup proyek dan mentransfer dananya ke serangkaian dompet kripto terpisah, mengakibatkan pemilik Frosties (korban) kehilangan hadiah yang dijanjikan. Demikian sebagaimana dilansir The Verge, Jumat (25/3/2022).


Menurut pengaduan pidana, Internal Revenue Service, Criminal Investigation (IRS-CI), dan Homeland Security Investigations (HSI) terasa menyelidiki Frosties pada Januari 2022, tak lama sehabis terima keluhan perihal penipuan.


Frosties adalah proyek 8.888 NFT--harga setara Ethereum sekitar US$ 130--terjual habis dalam sementara satu jam sehabis peluncuran publik. Namun, Ethan Nguyen dan Andre Llacuna langsung meninggalkan proyek tersebut.


Akibatnya, customer cuma memperoleh lebih dari satu dolar saat mereka mencoba untuk menjajakan lagi NFT mereka. Mereka juga kehilangan hadiah yang dijanjikan, juga versi 3D dari avatar mereka dan video game Frosties.


Beberapa anggota komunitas scammed selalu berupaya untuk menghidupkan lagi Frosties sebagai barisan NFT yang terpisah. Sekarang, dua orang di belakang Frosties telah ditangkap di Los Angeles, California.


Nguyen kepada moderator server Discord komunitas Frosties mengatakan, "Saya jelas ini mengejutkan, tetapi proyek ini dapat langsung berakhir. Saya tidak dulu bermaksud untuk melanjutkan proyek ini, dan aku tidak miliki konsep untuk apa pun di masa depan."


Pesan selanjutnya menyatakan Nguyen mengirimkan moderator lebih dari satu Ethereum dan menganjurkan untuk menghapus account Discord mereka.


"Aku dambakan kamu jelas bahwa aku peduli. Saya menghormati kamu, bahkan jika kamu tidak menghormati saya," tutupnya.


Operator Frosties tampaknya cukup percaya diri untuk memiliki rencana seri lanjutan (disebut Embers) yang semestinya diluncurkan pada Maret.


Peta jalur Embers juga sumbangan amal US$ 50.000 dan dompet yang dikendalikan komunitas dapat menampung seperempat dari dana penjualan awal.


Tetapi di pada perincian lainnya, penyelidik mencocokkan knowledge account Discord Nguyen dan Llacuna (termasuk alamat IP Nguyen dan juga alamat e mail dan nomor telephone Llacuna) bersama dengan account yang sesuai di platform pertukaran cryptocurrency Coinbase.


Akun Coinbase ditautkan bersama dengan kartu kredit Citibank dan ID pemerintah yang sangat mungkin penegak hukum mencari ke dua pelaku tersebut.


Penyelidik juga mencari serangkaian transfer yang dikira dilaksanakan oleh Nguyen dan Llacuna untuk mengaburkan ke mana mereka mengirim dana Frosties, yang mengarah ke tuduhan pencucian uang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ingin Liburan? Ikuti Tips Traveling yang Aman dan Hemat di Masa Pandemi

Layar sentuh iPhone tidak berfungsi? 8 Tips menangani masalah

Tips Mudah agar BISA Lebih Hemat Belanja Pakai Kartu Kredit